Di Kampung Garokgek Desa Parakan Garokgek, Kecamatan Kiarapedes terdapat sungai jeram dengan aliran deras telah menjadi wana wisata desa warga dan pengunjung lokal, dan promosi masih terus di lakukan oleh Pemerintah Kabupaten Purwakarta.
Sungai Cidomas sendiri berada di perbatasan Purwakarta
dan Subang. Di pedalaman kampung dan perkebunan teh serta pala menambah asri
jalur menuju sungai. Airnya hijau kebiruan nan deras dengan bebatuan besar di
sepanjang tepian sungai. Pohon bambu di tepian sungai pun menambah sejuk dan
segarnya air sungai.
Sungai Cidomas “Blue River” di
Purwakarta. Sungai cidomas terletak di desa Garokgek, Kecamatan Kiara Pedes,
Purwakarta. Sekitar 4 KM dari Situ Wanayasa dengan mengambil jalan ke arah
Subang. Nampak birunya warna air Cidomas sebagai akibat pantulan dari sinar
matahari dan dari jernihnya air dan kedalaman sungai tersebut. Selain itu
terdapat juga aliran air terjun kecil dan tebing batu yang luar biasa membentuk
relief hasil pahatan alam yang luar biasa indah Sungai Cidomas baru
benar-benar ramai dikunjungi setelah anak muda yang sempat camping mengunggah
foto-foto jernihnya air Cidomas ke media sosial. Seketika pula ramai menjadi
perbincangan dan mulai didatangi wisatawan dari berbagai daerah.
Untuk memasuki kawasan wana wisata Cidomas pengunjung
tidak dipungut biaya alias gratis. Hanya saja untuk parkir kendaraan biasanya
pengunjung harus membayar biaya penitipan sebagai kontribusi.
Agar sampai ke wana wisata Cidomas bagi pengunjung
dari Wanayasa terus menuju Kecamatan Kiarapedes, melewati ICG (Islamic
Center Garokgek), tepat di pertigaan sebelum perbatasan belok ke kiri dan
mengikuti jalan desa, ada petunjuk arah untuk sampai ke Sungai Cidomas.
Sementara bila dari arah Subang setelah tugu perbatasan ada pertigaan belok ke
kanan dan mengikuti jalur jalan desa.
Wisata
Kerja nyata Pemkab Purwakarta di bawah kepemimpinan
Kang Dedi Mulyadi juga terlihat dari keberhasilan mengubah wajah Purwakarta.
Saat ini, kondisi kabupaten yang mengedepankan spirit budaya dalam
pembangunannya itu lebih terlihat indah. Karena, pemkab setempat sejak beberapa
tahun ini memanfaatkan ruang terbuka hijau (RTH) untuk dihias sedemikian rupa
menjadi sebuah taman-taman yang indah. Sebut saja salah satunya, yang belum
lama ini. Yakni, Taman Sri Baduga (Situ Buleud). Selain Situ Buleud, pemkab pun
menyulap beberapa lokasi sudut kota menjadi sebuah taman-taman indah dengan
berbagai bunga dan fasilitas penunjang lainnya. Saat ini, sudah ada sekitar 45
taman indah yang telah dibangun.
0 Tanggapan "Sungai Cidomas Garokgek "The Blue River of Purwakarta""
Post a Comment